"ancang intrinsik" meaning in bahasa Indonesia

{
  "categories": [
    {
      "kind": "other",
      "name": "Frasa bahasa Indonesia",
      "parents": [],
      "source": "w"
    },
    {
      "kind": "other",
      "langcode": "id",
      "name": "Nomina (frasa)",
      "orig": "id:Nomina (frasa)",
      "parents": [],
      "source": "w"
    }
  ],
  "lang": "bahasa Indonesia",
  "lang_code": "id",
  "pos": "noun",
  "pos_title": "Nomina",
  "senses": [
    {
      "categories": [
        {
          "kind": "other",
          "langcode": "id",
          "name": "Istilah sastra",
          "orig": "id:Istilah sastra",
          "parents": [],
          "source": "w"
        }
      ],
      "glosses": [
        "pendekatan terhadap karya sastra yang bertolak dari unsur-unsur dalam karya sastra itu sendiri, yang objek kajiannya semata-mata unsur dalam karya sastra itu"
      ],
      "id": "id-ancang_intrinsik-id-noun-v4fuZoBh",
      "tags": [
        "literary"
      ]
    }
  ],
  "word": "ancang intrinsik"
}

{
  "categories": [
    "Frasa bahasa Indonesia",
    "id:Nomina (frasa)"
  ],
  "lang": "bahasa Indonesia",
  "lang_code": "id",
  "pos": "noun",
  "pos_title": "Nomina",
  "senses": [
    {
      "categories": [
        "id:Istilah sastra"
      ],
      "glosses": [
        "pendekatan terhadap karya sastra yang bertolak dari unsur-unsur dalam karya sastra itu sendiri, yang objek kajiannya semata-mata unsur dalam karya sastra itu"
      ],
      "tags": [
        "literary"
      ]
    }
  ],
  "word": "ancang intrinsik"
}